Tuesday, October 7, 2008

Yang Maha Pemurah

" I love to see the sky, I love the giant squid, I love the Egyptian 's king,... We love the world"

Potongan lirik lagu diatas aku ambil dari salah satu iklan non-komersil di National Graphic Channel (NGC). Pertama kali melihat iklan itu, mata ini langsung terpana melihat kekaguman orang-orang yang menyanyikan lagu itu. Tiap-tiap diantara mereka memandang hal yang ada di dunia ini dengan mata penuh cinta. Dan kata-kata terakhir yang menambah 'takjub' akan iklan ini yaitu, 'we love the world'

Jika ada seseorang yang bertanya padaku, apakah engkau mencintai dunia? tentunya akan kujawab, "tentu! bagaimana aku tidak mencintainya?" Dan jika aku ditanya, apakah engkau mencintai yang menciptakan dunia? tentunya akan kujawab, "hmm..... ntahlah....." sambil tertunduk malu

Kemarin malam, kusempatkan diri ini untuk mengintip kitab biru-ku yang lumayan lama tertinggal setelah aku kedatangan tamu. Mahasuci Allah, apa yang sedang kupikirkan mengenai dunia (akibat melihat iklan NGC itu), langsung dijawab oleh Allah dalam firmanNya di Surah Ar-Rahman (hmmmm...salah satu surat yang cespleng)

Aku tak tahu, sudah berapa banyak hal 'dahsyat' yang aku lewati begitu saja yang terjadi di bumi ini..

Aku tak ingat bagaimana aku bisa lahir di dunia, tak pula mengingat bagaimana aku berbicara untuk yang pertama kalinya. Aku tak ingat apa yang terjadi saat aku memandang langit yang dihiasi matahari, bulan dan bintang. Aku juga tak bisa mengingat apa reaksiku saat pertama kali melihat ada bunga, pohon-pohon dan binatang disekitarku. Aku hanya bisa mengingat bagaimana aku bisa melupakan betapa cintanya Sang Maha Pemurah kepadaku..

Pernahkah aku bertanya pada Bunda, siapakah yang menciptakan aku? siapakah yang menciptakan mereka? dan pernahkah aku bertanya pada Bunda, bagaimana aku bisa melupakan Dia?

Maka nikmat TuhanMu yang manakah yang kamu dustakan?

Saat membaca arti ayat ini, aku berpikir... "dusta? aku? mendustakan nikmat? iyakah?"

Aku coba merenunginya lebih dalam..

Pernahkah aku bersyukur bahwa saat ini aku bisa melihat dan membaca? berjalan dan berlari? tertawa dan menangis? berdiri dan duduk? Pernahkah aku bersyukur bahwa saat ini aku.. hidup?

"ah..pernah ah.. buktinya aku sering ucap alhamdulillah kl dapet rejeki. aku juga sholat, kata orangkan sholat itu pertanda kl kita bersyukur..."

Hanya itu?

" ....... emang... mau gimana lagi? bukannya cuma bisa begitu? "

Maka nikmat TuhanMu yang manakah yang kamu dustakan?

" Hey... kenapa ini ditanya lagi?? aku kan sudah menjawabnya! ... apa bukan itu jawabannya??"

Maka nikmat TuhanMu yang manakah yang kamu dustakan?

" K.. kenapa ditanyakan lagi!! a.. aku tak tahu jawabannya!!!! "

Pertanyaan itu terus berulang dan diulang sampai 31 kali dalam surat Ar-Rahman. Dan aku hanya bisa berdiam diri, hening, memikirkan pertanyaan yang Allah ajukan padaku...

No comments:

Happy Oxone

Yayasan Askar Ramadhan

Kedai Sehat