Assalamu'alaykum wr wb
Teman... hari ini na baru bertemu dengan mbah baru (berhubung si mbah-ku yg kemarin masuk RS -semoga Allah mengampuni dosa-dosa mu Kek..- akhirnya na mencari keluarga dengan lansia yg baru)
Again, bertemu dengan kasus yg memilukan hati dan..tak habis pikir...
Na bertemu dengan mbah yang belum mandi selama berbulan-bulan... padahal si mbah tinggal bersama anak dan cucunya... (penuh tanda tanya, bukan?)
Usia si mbah 78 tahun, terserang stroke berat, mengalami kelumpuhan pada kedua kaki. tangan yg tidak terbiasa utk digerakkan jadi kaku2. kuku tangan dan kaki bak kuku setan yang panjang. kotoran mata yang sudah menumpuk diujung2 mata. rambut yang acak-acakan dan lengket. kotoran di gigi yang membuat bau mulut...
Masya Allah, ini di rumah, ada keluarga.. bukan di panti..
Ntah apa karna hati ini sudah tergerak karena na sebagai perawat atau seorang cucu.. tiba2 saja terlontar kata2... 'Mbah... mandi ya...'
(proses penolakan untuk mandi berlangsung setengah jam, dan alhamdulillah..akhirnya si Mbah mau! dan proses mandi berlangsung........ satu setengah jam.......)
kemarin, baru saja membahas mengenai hak anak terhadap orang tua dan hak orang tua terhadap anak. Jadi teringat dengan perkataan salah satu sahabat na yang mengatakan...
' kalau si anak ikhlas jika merasa tidak mendapatkan kasih sayang, insya Allah orang tua tidak akan terbebani akan tanggung jawabnya'
dan waktu melihat si Mbah... apakah si Mbah ikhlas dengan perilaku anaknya?
kembali lagi dengan masing2 pribadi. seberapa ikhlas kita menerima cobaan dan ujian yang diberikan Allah swt pada hamba-hamba-Nya..
Ya Allah,
Ampunilah dosa-dosa kami,
Dosa orangtua kami,
Sayangilah mereka seperti mereka menyayangi kami di waktu kami kecil..
Amin Ya Allah...
